JAYAPURA- Asisten II Setda Kabupaten Puncak Ir.Darwin H.L.Tobing,MM,mengatakan dalam rangka untuk lebih mengoptimalkan usaha bisnis dari BUMD PT.Puncak Papua Mandiri, maka sesuai dengan rapat yang dilaksanakan bersama dengan manejemen BUMD, diakan membuka toko  atau grosir lagi di Timika, pertemuan sendiri berlangsung di Hotel Fave Jayapura, baru-baru ini.
“Jadi untuk perhiungkan bisnis, tidak mendapatkan keutungan dari Grosir di Ilaga, sebab target kita adalah bagaimana bisa menekan harga yang begitu tinggi di ilaga,sementara untuk mendapatkan keuntungan bisnis, maka kita akan membuka toko di Timika, untuk target keuntungan dan menakan biaya operasional, termasuk peningkatan PAD,”ungkap lelaki yang dalam struktur BUMD ditempatan sebagai komisaris ini.

Rapat antara komisaris BUMD PT.Puncak Papua Mandiri Darwin Tobing yang juga sebagai asisten II setda Kabupaten Puncak, bersama dengan manejemen BUMD di Hotel Fave Jayapura, belum lama ini

Lanjut Darwin Tobing selain membuka Toko di Timika, BUMD juga berencana akan melakukan sewa flaigh dengan bekerja sama dengan perusahan penerbangan, hingga nantinya Pemkab Puncak, sendiri memiliki pesawat yang direncanakan, pengadaannya dalam tahun ini.
“Artinya jika 10 penerbangan ke Kabupaten Puncak, maka sekitar 20 flaigh atau lebihnya kita jual ke rute yang lain, dengan demikian kita mendapat keuntungan,”tambahnya.
Kata Darwin Tobing,pemikiran membuka toko di Timika, lantaran jika barang yang didatangkan dari Surabaya, ditampung di gudang di Timika, dan terjadi over stok, maka BUMD akan rugi, karena dalam satu kontener isinya mencapai 24 ton, sehingga solusinya selain ada gudang di Timika, tidak salahnya juga membuka Toko atau Grosir di Timika.
“nantinya juga Toko di Timika akan menjual juga hasil bumi dari masyarakat di Puncak, seperti sayur coll,wortel dan ubi-ubian lainnya, termasuk buah-buahan segar dari Puncak,”tukas mantan Kepala Bappeda kabupaten Puncak ini.
Menurut Darwin Tobing, dalam rapat tersebut, dirinya juga banyak memberikan arahan, agar BUMD benar-benar bisa membantu menjawab persoalan PAD di Kabupaten Puncak, termasuk harus mampu juga menjaga stok penjualan di Grosir Ilaga, sehingga tingkat ketersediaan barangnya tetap ada, termasuk harga yang tetap terjangkau oleh masyarakat.(Diskominfo Puncak)