ILAGA- Kabupaten Puncak memiliki kondisi alam yang sangat subur, hkrena kondisi dingin, sehingga sangat bisa untuk bidang pertanian, terutama untuk sayur mayur, misalnya col, buncis dan tomat,wortel,apalagi ubi-ubian (hipere),betatas, keladi, yang tumbuhnya cukup subur dan rasanya manis dan buah-buahan seperti jeruk manis dan tanaman lain yang bisa di tanah di cuaca dingin, jika masyarakat bisa memanfaatkan lahannya dengan baik, dirinya yakin masyarakat akan hidup sejahtera dengan tanahnya sendiri.
Bupati Puncak Willem Wandik,SE,M,Si, saat mengunjungi masyarakat penjual jeruk manis di pasar Ilaga, potensi pertanian di Kabupaten Puncak, cukup besar karena tanahny subur, Bupti mengajak masyarakat gemar menanam.
“Tanah di Puncak ini sangat subur, buang col saja bisa tumbuh sendiri, buah besar-besar,wortel, apalagi jeruk manis, untuk itu dalam setiap kesempatan saya memberikan himbauan agar masyarakt rajin tanah, jika dikelola dengan baik, mereka akan memiliki pendapatan yang baik pula, bisa untuk konsumsi keluarga, anak sehat,kalau lebih bisa jual dipasar dan ada hasil, bisa kasih sekolah anak, jika lebih bisa ditabung,”ujarnya.
Kata Bupati, terkait dengan keluhan dari masyarakat, soal pembeli tetap, artinya ketika mereka menanam siapa yang akan membeli, maka dirinya sudah membentuk BUMD (Badan Usaha Milik daerah) Puncak, nantinya perusahan inilah yang akan membeli ke masyarakat dengan subsidi, selanjutnya hasil pertanian dari masyarakat ini akan dipasarkan entah ke Timika atau kerja sama dengan PT.Freeport Indonesia.
“Kita nantinya akan membeli dari masyarakat, hanya saja apakah masyarakat siap untuk menanam dalam jumlah yang besar dan kontinue, sebab permintaan dari perusahan sekelas Freeport itu dalam jumlah yang besar, jadi saya minta masyarakat rajin tanam sayur saja, jangan takut Pemda akan beli,”tukasnya.
Bupati pun dengan tegas meminta kepada Dinas Pertanian untuk segera menyiapkan bibit dan bagikan secara gratis kepada masyarakat, sehingga masyarakat bisa menanam dalam jumlah yang besar, lahan-lahan yang luas dan subur ini, bisa dimanfaatkan oleh masyarakat untuk lahan pertanin.(Dikominfo)
