K-F: Penjabat (PJ) Bupati Bupati Puncak Nenu Tabuni, S.Sos., didampingi Sekretaris Daerah (Sekda) Puncak Ir. Darwin Tobing, MM., saat foto bersama saat pembukaan Musrenbang RPJPD Kabupaten Puncak Tahun 2025-2045, di Aula PUPR  Kabupaten Puncak, Selasa, 20 Agustus 2024.
 

ILAGA - Pemerintah Kabupaten Puncak melalui Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Puncak, mengadakan kegiatan Musyawarah Perencanaan Pembangunan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (Musrenbang RPJPD) Kabupaten Puncak Tahun 2025-2045. Musrenbang ini dibuka oleh Penjabat (PJ) Bupati Puncak Nenu Tabuni,S.Sos serta dihadiri sekretaris daerah (Sekda) Kabupaten Puncak Ir.Darwin Tobing, MM, dan tim Asistensi dari Provinsi Papua Tengah, dan Pimpinan Organisasi Pemerintah Daerah (OPD), bertempat Aula PUPR  Kabupaten Puncak, Selasa, 20 Agustus 2024.

PJ. Bupati Puncak Nenu Tabuni,S.Sos, yang hadir langsung membuka Musrenbang tersebut menekankan kepada pimpinan OPD, terutama OPD teknis berharap agar program yang diusulkan harus program prioritas yang bersentuhan langsung dengan masyarakat, misalnya pendidikan, kesehatan, infratruktur dan pembangunan perekonomian.

“Contohnya pendidikan, saya mendapatkan informasi, hampir 25 Distrik ini, pendidikan tidak jalan dengan baik, guru-guru tidak ada ditempat, anak sekolah juga tidak ada yang jalan, cuma(hanya) di sekitar Ibu Kota Kabupaten,dan Distrik Induk, seperti Ilaga, Sinak dan Beoga, tapi di beberapa Distrik lainnya tidak ada, itu karena konflik, daerah tidak aman, sehingga perlu mencari solusi, terutama dinas pendidikan,”ungkapnya.

 

“Begitu juga dengan kesehatan, hampir 25 Distrik ini, tenaga kesehatan tidak berada ditempat, bagaimana pelayanan kesehatan mau berjalan dengan baik, kembali lagi masalah keamanan,”tambahnya.

Oleh sebab itu, menekankan kepada OPD terkait agar penyusunan program jangan asal menyusun, namun harus benar-benar program yang berpihak kepada masyarakat, terutama Dinas Pendidikan dan Kesehatan.

“Begitu juga infratruktur, perumahan untuk kepala Distrik, perumahan untuk ASN juga tidak ada perumahan, oleh sebab itu hal-hal ini  perlu diperhatikan juga dalam Musrenbang, sehingga kepala Distrik dan ASN ini bisa betah ditempat tugas dan melakukan pelayanan kepada masyarakat,” tambahnya.

“Saya berharap Kepala Bappeda, Kepala Bidang, staff harus berada di Kabupaten ini, begitu juga Kepala OPD yang lain, kita bersama-sama di Ilaga, ikuti Musrenbang ini sehingga program yang akan diusulkan, semua sesuai dengan kondisi dan persoalan di Kabupaten Puncak, demi pembangunan yang baik di Kabupaten Puncak,”harapnya.

Sementara itu tim Asistensi dari Provinsi Papua tengah, yaitu Kabid Perencanaan Makro, Pengendalian Evaluasi dan Informasi Pembangunan Daerah (PMPE-IPD) Bapperinda Provinsi Papua Tengah Jemmy G. Adii, SE., berharap program-program yang sudah diputuskan dalam Musrenbang ini, akan menjadi patokan yang harus dijalankan oleh Kepala Daerah definitif, program prioritas seperti program kemiskinan ekstrim, stunting, inflasi dan pengangguran.

“Persoalan infratruktur, pendidikaan dan kesehatan, juga perlu diperhatikan,selain empat hal yang menjadi isu-isu nasional, yang harus ditindak lanjuti oleh daerah melalui program-programnya, terutama kepala daerah terpilih nanti,”katanya.

Sementara itu, Kasubag Program dan Keuangan Bappeda Kabupaten Puncak Edwin Waromi, A.Md, berharap agar semua pihak bisa mendukung keamanan di Kabupaten Puncak, sebab evaluasi yang dilakukan banyak kegiatan-kegiatan fisik tidak berjalan dengan baik, karena faktor keamanan.

“Jika keamanan kondusif, saya pikir semua kegiatan bisa berjalan dengan baik, terutama listrik, air bersih, pendidkkan dan kesehatan,”paparnya.

RPJMD 2025-2029 merupakan periode pertama, sementara RPJPD 2025-2045 adalah 20 Tahun ini menjadi Acuan untuk RPJMD Kepala Daerah terpilih selama 4 periode yaitu Periode I : 2025-2029; Periode II : 2030-2034; Periode III : 2035-2039; Periode IV : 2040-2045.

“Program-program yang sudah dibahas dalam RPJMD ini, akan menjadi patokan bagi Bupati Devinitif nanti, ketika menyusun visi dan misinya, bisa sesuai dengan RPJMD, misalnya penerangan listrik, air bersih, begitu juga kesehatan dan pendidikan, bisa terjawab ke depan,sehingga tahap demi tahap Kabupaten Puncak lebih sejahtera,”tambahnya.
(Diskominfo Puncak)