Nampak kendaraan sepeda motor yang dibagi kepada masyarakat di Distrik sinak, Senin (20/3),kemarin.insert: Melianus Hagabal.
SINAK- Selain melakukan peresmian kantor kas bank Papua Sinak, Bupati Puncak Willem Wandik,SE,M,Si,dalam kesempatan tersebut juga memberikan bantuan hibah alat transportasi darat berupa sepeda motor berjumlah 19 unit, yang diterima oleh Kepala Distrik Sinak, mewakili masyarakat Sinak, Senin (20/3),kemarin.
Pembagian motor ini, merupakan pembagian sepeda motor yang kedua kali, setelah sebelumnya sudah diserahkan di Ilaga, februari lalu, ke-19 sepeda motor tersebut terdiri dari 150 CC berjumlah sembilan unit dan 125 CC berjumlah 10 unit, sementara masyarakat yang menerima terdiri atas tokoh Gereja,Tokoh Pemuda, Kepala suku,LMA dan Tokoh Perempuan.
Kepala Bappeda Melianus Hagabal,SE,menjelaskan pembagian sepeda motor tersebut merupakan tanggungjawab dari Bappeda Puncak, dirinya selaku kepala Bappeda punya tanggungjawab bagaimana merealisasikan kegiatan pembagian sepeda motor ini, agar ketika ada kunjungan Bupati ke setiap Distrik, dalam kesempatan tersebut Bupati bisa menyerahkan transportasi motor.
“buktinya sudah diserahkan sepeda motor oleh Bupati kepada masyarakat di Distrik Sinak,”ungkapnya.
Kata Hagabal,pihaknya sebagai staf Bupati punya tanggungjawab besar mendukung visi dan misi Bupati yang tertuang dalam RPMD Kabupaten Puncak 2013-2018 yaitu mewujudkan masyarakat Puncak, yang aman,sehat terdidik dan sejahtera,salah satunya dengan pembagian kendaraan roda dua, agar bisa dimanfaatkan oleh masyarakat melaksanakan kegiatannya, apalagi medan di wilayah gunung membutuhkan kendaraan roda dua.
“Pengadaan motor dalam tahun 2017 berjumlah 38 unit, ini diperuntukan untuk dua distrik sinak 19 unit dan Distrik Beoga 19 unit untuk tahun anggaran 2017,”katanya.
Melianus juga berharap agar Kementerian daerah Tertinggal maupun Pemerintah Provinsi Papua, perlu melihat program-program infratruktur pedesaan yaitu pembangunan jembatan gantung penyebarangan antara Ibu Kota Distrik dengan kaampung serta Kabupaten ke Distrik perlu dibangun.
“Kondisi kami di pegunungan ini sangat berat medannya, maka pemerintah pusat dan Provinsi perlu melihat baik kondisi pegunungan tenah Papua ini, secara khusus,”tambahnya.(diskominfo Puncak)
KF-1:nampak kendaraan sepeda motor yang dibagi kepada masyarakat di Distrik sinak, Senin (20/3),kemarin.insert: Melianus Hagabal.
SINAK- Selain melakukan peresmian kantor kas bank Papua Sinak, Bupati Puncak Willem Wandik,SE,M,Si,dalam kesempatan tersebut juga memberikan bantuan hibah alat transportasi darat berupa sepeda motor berjumlah 19 unit, yang diterima oleh Kepala Distrik Sinak, mewakili masyarakat Sinak, Senin (20/3),kemarin.
Pembagian motor ini, merupakan pembagian sepeda motor yang kedua kali, setelah sebelumnya sudah diserahkan di Ilaga, februari lalu, ke-19 sepeda motor tersebut terdiri dari 150 CC berjumlah sembilan unit dan 125 CC berjumlah 10 unit, sementara masyarakat yang menerima terdiri atas tokoh Gereja,Tokoh Pemuda, Kepala suku,LMA dan Tokoh Perempuan.
Kepala Bappeda Melianus Hagabal,SE,menjelaskan pembagian sepeda motor tersebut merupakan tanggungjawab dari Bappeda Puncak, dirinya selaku kepala Bappeda punya tanggungjawab bagaimana merealisasikan kegiatan pembagian sepeda motor ini, agar ketika ada kunjungan Bupati ke setiap Distrik, dalam kesempatan tersebut Bupati bisa menyerahkan transportasi motor.
“buktinya sudah diserahkan sepeda motor oleh Bupati kepada masyarakat di Distrik Sinak,”ungkapnya.
Kata Hagabal,pihaknya sebagai staf Bupati punya tanggungjawab besar mendukung visi dan misi Bupati yang tertuang dalam RPMD Kabupaten Puncak 2013-2018 yaitu mewujudkan masyarakat Puncak, yang aman,sehat terdidik dan sejahtera,salah satunya dengan pembagian kendaraan roda dua, agar bisa dimanfaatkan oleh masyarakat melaksanakan kegiatannya, apalagi medan di wilayah gunung membutuhkan kendaraan roda dua.
“Pengadaan motor dalam tahun 2017 berjumlah 38 unit, ini diperuntukan untuk dua distrik sinak 19 unit dan Distrik Beoga 19 unit untuk tahun anggaran 2017,”katanya.
Melianus juga berharap agar Kementerian daerah Tertinggal maupun Pemerintah Provinsi Papua, perlu melihat program-program infratruktur pedesaan yaitu pembangunan jembatan gantung penyebarangan antara Ibu Kota Distrik dengan kaampung serta Kabupaten ke Distrik perlu dibangun.
“Kondisi kami di pegunungan ini sangat berat medannya, maka pemerintah pusat dan Provinsi perlu melihat baik kondisi pegunungan tenah Papua ini, secara khusus,”tambahnya.(diskominfo Puncak)