Warga kampung Misimaga minta SD kembali beroperasi, saat bertemu DPRK Puncak


K.F: DPRK Puncak melakukan Kunjungan Kerja (Kunker) dalam rangka menyerap aspirasi dari masyarakat di kampung Misimaga, Distrik Gome, di halaman Gereja GKII Misimaga, Kamis, 2 Oktober 2025.

GOME-  DPRK Puncak melakukan Kunjungan Kerja (Kunker) dalam rangka menyerap aspirasi dari masyarakat di kampung Misimaga, Distrik Gome, dalam  kunjungan ini DPRK Puncak kembali menerima aspirasi dari masyarakat, salah satunya minta agar Sekolah dasar (SD) kembali beroperasi.demikian hal tersebut terungkap saat pertemuan antara rombongan DPRK Puncak yang dipimpin oleh Ketua DPRK Thomas Tabuni,dan warga setempat, di halaman Gereja GKII Misimaga, Kamis,2 Oktober 2025.

Kunjungan Kerja Dewan Perwakilan Kabupaten Puncak bersama Anggota DPRK  untuk mengecek kondisi masyarakat Distrik Gome yang terdampak Konflik Sosial dan juga  untuk mengecek sekolah dan gereja yang ada di kampung. 
Saat melihat kondisi sekolah dasar di Misimaga, Ketua DPRK Puncak Thomas Tabuni Mengatakan Bangunan Sekolah ini merupakan bangun yang di bangun waktu Gome masih menjadi bagian dari kabupaten Nabire ini,telah  menghasilkan anak-anak intelektual banyak sekali.
“Termasuk Kepala Dinas Parawisata dan ada juga mantan amggota DPRK Puncak, dan ada beberapa lagi berasal dari SD ini, sehingga kami akan perjuangkan agar SD ini kembali beroperasi,” Kata Ketua DPRK Puncak Thomas Tabuni.
“Asalkan ada kesanggupan masyarakat untuk menjamin keamanan guru-guru yang datang untuk mengajar di kampung sini,” ujar Thomas.
Untuk diketahui, sekolah dasar Misimaga, sudah tidak aktif lagi proses belajar-pengajar sejak tahun 2017 lalu, lantaran kondisi keamanan yang tidak menjamin, membuat hingga para guru-guru takut berada di kampung tersebut, dampaknya adalah anak-anak di kampung tersebut, yang tidak menerima pendidikan secara baik.
“Sekolah Dasar Misimaga sudah tidak buka dari tahun 2017 sampai sekarang Tahun 2025,” ujar Kepala kampung Misimaga Dinanus Waker.
Dirinya juga menyampaikan kepada pihak DPRK Bahwa masyarakat juga siap menjamin keberdaaan para guru-guru yang akan mengajar di kampung mereka.
“Kami siap Menjaga Guru-guru yang akan datang untuk mrngajar di SD Misipaga,” Ucap Danius.
“Kami juga menyampaikan agar jalan, harus di buka pakai excavator agar bongkar jalan bagi Masyarakat,”Tambah Dinanus.
Terkait dengan itu, Ketua DPRK Puncak Thomas Tabuni mengatakan Kunjungan kerja ini pihaknya akan mendata, kondisi di lapangan, nantinya pihaknya akan kembali ke Ilaga, dan akan melakukan hearing dengan Dinas Dinas Terkait agar dapat membangun kembali sekolah dasar di Misimaga.
“Semoga kami Kembali akan hearing dengan Kepala Dinas Pendidikan supaya bisa bangun baru sekolah dasar misimaga, pendidikan itu harga mati,untuk diperhatikan.,”Tambah Ketua DPRK.
“Tanggung jawab harus anak-anak ini kasih sekolah dan jadikan manusia, tidak boleh biarkan, nanti hal-hal yang negatif akan mempengaruhi mereka, mereka harus disekolahkan supaya jadi manusia dan  memberikan  kemajuan bagi daerah ini,”ucapnya.
Setelah betemu dengan Masyarakat dan melihat kondisi di kampung misimaga, rombongan DPRK Puncak,Kembali melanjutkan perjalan ke kampung Ninggibuma. (Diskominfo Puncak)