berita Kab. Puncak

^{K.F: Plt. Sekda Puncak saat memberikan arahan dan membuka kegiatan CTAS di Hotel Front One Timika damping dari petugas KPP Pratama Jayapura}

TIMIKA – Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kabupaten Puncak, bekerja sama dengan Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Jayapura, menggelar pelatihan Coretax Administration System, yang dibuka oleh Plt. Sekda Puncak Nenu Tabuni, di Hotel Front One Timika, pada, Jumat 10 Oktober 2025.

Kegiatan ini di ikuti oleh para bendahara setiap OPD yang ada di Pemda Puncak, beserta pendamping bedahara, juga dari Konsultan dan perwakilan dari Bank Papua Cabang Ilaga.

Kepala BPKAD Puncak Ferdinand G. M. Helan dalam sambutanya menyampaikan tujuan Kegiatan ini untuk mengsikronkan, proses administrasi pajak dari Bendahara OPD masing-masing, dengan pihak BPKAD juga konsultan yang ada hingga di dari Pihak Bank (Papua), terkait dengan perpajakam serta admintrasinya yang dilakukan secara benar dan cepat, dengan sistem tehnologi informasi.

“Kegiatan ini penting untuk mendukung proses pembayaran pajak yang lebih cepat, dan maksimal, Sehingga dapat meningkatkan kepatuhan dan akurasi dalam pengelolaan pajak,” katanya.

Dikesempatan yang sama Plt Sekda Nenu Tabuni membacakan sambutan Bupati Puncak menegaskan Pemerintah pusat melalui Direktorat Jenderal Pajak saat ini sedang melaksanakan reformasi sistem perpajakan nasional secara menyeluruh, salah satunya dengan pengembangan dan penerapan Coretax Administration System (CTAS) yang merupakan sistem berbasis teknologi informasi yang mengintegrasikan seluruh proses bisnis perpajakan.

“Mulai dari pendaftaran wajib pajak, pelaporan, pembayaran, pengawasan, hingga penegakan hukum perpajakan, ke dalam satu sistem digital yang terpadu agar seluruh data dan proses administrasi perpajakan dapat dikelola secara efisien, transparan, dan akuntabel,” tambah Nenu.

“Pelatihan seperti ini merupakan bagian dari investasi sumber daya manusia yang sangat penting. Penguasaan sistem CTAS tidak hanya akan meningkatkan kemampuan teknis, tetapi juga menanamkan nilai-nilai integritas, tanggung jawab, dan profesionalisme dalam setiap pelaksanaan tugas,” jelas Nenu.

“Kita ingin agar seluruh aparatur, khususnya para bendahara, mampu menyesuaikan diri dengan era digitalisasi pemerintahan dan menjadikan teknologi informasi sebagai alat bantu utama dalam memperkuat kinerja keuangan daerah” tutup nenu tabuni.

Pelatihan ini berfokuskan pada pembuatan faktur pajak, ID Billing Pajak, dan daftar Potong pajak yang merupakan hal yang selalu di kerjakan bendahara tiap tahunnya. (Diskominfo Puncak)